[Makalah] Penerbangan Ke Luar Angkasa
BAB I
PENDAHULUAN
Nhingz,
BLOG--Semenjak zaman dahulu kala,manusia sudah terpesona dengan keindahan
langit malam, bulan dan matahari. Tidak ada manusia yang tidak terpukau ketika
menemukan dirinya berada di bawah
bentangan lautan bintang. Baik yang terang maupun yang redup, menurut orang
yunani, bintang terang itu adalah bintang pengembara atau yang disebut dengan
planet.
Disaat
kita mangamati benda-benda langit seperti matahari, bulan maupun bintang maka
secara tidak langsung kita sudah mengamati benda-benda angkasa luar. Meskipun
diamati dari jarak yang sangat jauh.
Dengan
berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi maka para ilmuan mengadakan
penelitian-penelitian angkasa luar untuk
mengamati benda langit dari tempat yang lebih dekat, maka diciptakan alat yang
dapat dilontarkan keluar angkasa untuk mendekati benda-benda langit. Untuk
melontarkan satelit buatan maka dibutuhkan alat pendorong atau roket yang
sangat kuat agar satelit dapat terlepas dari pengaruh gaya grafitasi bumi.
BABII
PEMBAHASAN
A. Tahap awal
penerbangan ke luar angkasa
Peneliti-peneliti angkasa luar ingin mengamati benda
langit dari tempat yang lebih dekat, maka di ciptakanlah alat yang dapat di
lontarkan ke ruang angkasa untuk mendekati benda-benda langit, pada awalnya di
luncurkan pesawat tanpa awak, kemudian pesawat itu di lengkapi dengan penumpang
seperti hewan. Setelah terbukti keselamatan hewan terbukti terjamin, barulah
diberi awak manusia. Pada awalnya,
pesawat itu beredar mengorbit bumi, kemudian lebih jauh lagi, yaitu ke
bulan sebagai benda langit terdekat, dan akhirnya dapat. mencapai planet-planet
lain yang jaraknya sangat jauh dari planet bumi ini. Jauh sebelum peneliti
mengadakan penerbangan keluar angkasa, ada sudah menerangkan didalam Al-qur’an
surat Ar Rahman ayat 33. “(Hai sekalian
jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan
bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan
Allah)”. Ternyata bahwa ayat-ayat Al
quran tidak ada yang menghambat kemajuan ilmu pangetahuan dan teknologi, bahkan
sebaliknya Al qur’an selalu menantang manusia untuk menggunakan akalnya agar
mandapat pelajan dari ayat-ayatnya khususnya tentang penjelahan di luar
angkasa. Pada QS. Ar Rahman ayat 33 mangandung isyarat bahwa manusia harus
mempunyai kekuatan dengan seizin Allah untuk mengalahkan gaya tarik bumi, mana
kala manusia ingin menembus penjuru langit pergi meninggalkan bumi.
Untuk manusia yang
hidup pada zaman yang sudah maju saat
ini, tentulah tidak sulit mengatakan bahwa kekuatan yang dimaksudkan adalah
penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi tentang peroketan yang dapat
mengantarkan manusia ke ruang angkasa. Tanpa dukungan roket manusia tidak akan
dapat mengalahkan gaya tarik bumi. Inilah yang dimaksudkan dengan kekuatan
tersebut. Tanpa kekuatan tersebut, maka benda apapun yang dilemparkan ke angkasa
akan jatuh kembali ke bumi karena adanya gaya gravitasi, seperti halnya kalau
kita melempar batu ke atas akhirnya akan jatuh lagi ke bumi. penjelajahan ke luar angkasa adalah
eksplorasi fisik dari benda diluar bumi dan biasanya menyakut teknologi, ilmu
pengetahuan, dan politik yang berhubungan dengan luar angkasa. Salah satu yang
paling terkenal dan aspek penting dari penjelajahan angkasa adalah pendaratan
manusia pertama di bulan dalam perlombaan angkasa antara Ameriaka serikat dan
Uni Soviet. Penjalahan ke luar angkasa mulai berkembang setelah perang Dunia
II, dengan berhasil diluncurkannya roket V-2 ini merupakan bagian pokok semua
kendaraan antariksa masa kini dan akan tetap dimikian dalam waktu lama.
Uni Soviet membuka era luar angkasa pada tanggal 4
oktober 1957 dengan meluncurkan satelit buatan yang pertama, Sputnik I, ini
mengakibatkan pengaruh yang luar biasa bagi dunia. Hanya dalam jangka waktu 12
tahun, manusia sudah bisa mendarat kebulan, dan 7 tahun sesudahnya sebuah
wahana tak berawak berhasil diluncurkan untuk mengamati planet Venus dan
Mars.Spuntik berhasil membuktikan nilai ilmiahnya, yaitu dengan menunjukan
kepadatan atmosfer bumi lapisan atas adalah 5 sampai 10 kali lebih dugaan
siapapun sebelumnya, dan suhunya lebih tinggi.
Amerika serikat meluncurkan satelitnya yang pertama,
Vanguard, pada bulan desember 1957, meskipun banyak didera kegagalan. Setelah
itu Explorer I berhasil dengan sukses mendapatkan informasi langsung mengenai
kawasan 113.000 km di atas bumi dan memetakan batas sabuk Van Allen, yakni
daerah sabuk radiasi di sekitar bumi yang tidak diduga sebelumnya.
Pihak Soviet yang pertama kali berhasil menerbangkan
manusia, yaitu yuri Gagarin ke antariksa pada bulan April 1961. Penjelajahan ke
angkasa luar ini pada dasarnya bisa dibagi
tiga kategori besar, yaitu:
1. Satelit bumi yang diluncurkan dengan
kecepatan tertentu menuju orbitnya mengililingi bumi. Kecepatan yang di
butuhkan satelit untuk pergi ke orbit yang berbentuk ellips minimal 7,9
km/detik.
2. wahana antaraiksa antar planet dan yang
ke bulan, harus diluncurkan dari bumi minimal
dengan kecepatan sebesar 11,2 km/detik agar lepas dari gravitasi bumi.
3. pesawat ulang alik yang dirancang untuk
lepas landas dari bumi, kemudian mengadakan
penyelidikan di angkasa luar, dan kembali lagi ke bumi. Penerbangan pesawat ulang alik yang
pertama yang sukses adalah colombia buatan amerika pada tahun 1981.
B. Penerbangan ke bulan
Kurang
dari setahun sejak mulainya abad antariksa, amerika serikat mengarahkan
usahannya ke bulan. Hasilnya ialah pioneer I, II, dan III yang diluncurkan pada
tahun 1960, meskipun mengalami kegagalan pada mesin pendorongnya. Satelit
buatan soviet menuju bulan, lunik, gagal
mencapai orbit bulan, malahan mencapai matahari, sama seperti nasib ploneer IV.
Akhirnya lunik III berhasilmendapatkangambar bagian bulan yang tidak pernah
terlihat dari bumi, dan ranger butan Amerika berhasil mendapatkan 4000 gambar
bumi dari antariksa.
Akhirnya
Amerika mencanangkan proyek Apollo menuju bulan, dan puncak kesuksesan tercapai
pada saat Apollo XI berhasil mendaratkan menusia pertama dipermukaan bulan pada
tanggal 21 juli 1969 tepat pada pukul 09.56 WIB tercatat sebagai detik pertama
manusia bumi menginjakkan kaki di bulan. Pendarat pertama adalah astronot Neil Amstrong kemudian di susul oleh
pendarat ke dua Edwin Aldrin,
sementara itu pesawat command module dengan pilotnya michael collins tetap mengorbit bulan. Keberhasilan pendaratan
apollo XI ini di ikuti dengan misi pendaratan Apollo XII dan Apollo XIII.Namun
Apollo XIII mengalami nasib yang sial,
Gambar: Pesawat angkasa Apollo XI
Menjelang saat pendaratan pesawat ini mengalami gangguan
pada pembangkit tenaga listriknya, sehingga pendaratan di bulan di batalkan dan
pesawat segera kembali ke bumi. Dan akhirnya dapat mendarat dengan selamat di
lautan pasifik.
C.
penerbangan ke planet tetangga
a. Penerbangan ke venus
Usaha
untuk mencapai planet tetangga , lebih sukar dari pada pergi ke bulan. Soviet
melakukan upaya pertama mengumpulkan informasi tentang venus dengan menembakkan
penjajak venus dari Sputnik VIII pada tanggal 12 februari 1961. Setelah itu
mariner dari amerika yang diluncurkan tahun 1962 berhasil melaporkan sejumlah
fakta mempesona tentang venus, seperti suhu permukaan yang sangat tinggi
berkisar 450oC, awan kelabu yang menyelubunginya, dan tidak adanya medan megnet
di planet itu. Venera dari soviet
berhasil memasuki atmosfer Venus, tetapi langsung hancur. Wahana antaraiksa
Amerika serikat yang terbaru untuk mengamati venus, Magellan, merupakan wahana
pertama yang diluncurkan dengan pesawat ulang alik Atlantis pada tanggal 4 mei
1989. Mangellan berhasil menerobos atmosfer Venus sampai ketinggian 250 km dari
permukaan untuk melakukan pemetaan radar.
b. Penerbangan ke Mars
Mariner IV, VI dan VII adalah wahana antaraiksa tak
berawak yang berhasil mengamati Mars. Wahana ini memberikan informasi bahwa
planet ini sama bopengnya dengan bulan karena banyaknya kawah. Atmosfer mars
samatipisnya dengan atmosfer bumi pada ketinggian 39.000
km di atas permukaan
laut, serta lingkungan mars memang tidak bersahabat bagi
bumi dahampir tak berisi udara.
 |
| Gambar: Satelit tanpa awak |
Wahana antariksa Voyager dikirim untuk mengamati Jupiter
dan Saturnus, dan membuahkan sukses besar dalam pengamtan jumlah satelit dan
cincin Jupiter. Voyager I akhirnya keluar dari tatasurya, tetapi Voyoger II
memaruskan perjalanan menuju Uranus dan neptunus. Pada tahun 1989 Jupiter
kembali didatangi wahana yan g lain, yaitu Galileo buatan Amerika. Galileo
diluncurkan untuk menyelidiki keadaan internal Jupiter, karena diduga materi
pembentuk Jupiter sama dengan materi awal pembentukan tatasurya. Jupiter
diselubungi lapisan atmosfer tebal yang melindunginya dari evolusi. Saturnus
pun akan didatangi wahana lain, Cassini, pada tahun 1997 untuk menyelidikan hal
yang sama.
Selain planet-planet, astroid dan komet menjadi sasaran
kedatangan wahana antariksa dari bumi. Wahana Clementine selaian mengunjungi
bulan, juga akan mendatangi astroid 1620 Geographos. Galileo dalam
perjalanannya menuju Jupiter sempat juga bertemu dengan Asteroida. Dan pada
tahun 1986 saat komet Halley ke dekat Matahari, banyak satelit, seperti vega
dari rusia, Giotto buatan eropo, dan suisei buatan jepang diluncurkan untuk
mengamatinya..
Matahari sebagai pusat tatasurya tak ketinggalan juga
untuk diselidiki, yaitu oleh wahana ulysses yang akan mengamati keadaan tubuh
nya.
Satu terobosan besar dalam astronomi antariksa adalah
dengan diluncurkannya teleskop antariksa, yang diberi nama Hubble Space
Telescopo (HST). HST ini di bangun oleh NASA dengan kontribusi besar dari
European Space Agency. Instrumen dengan daya rotasi tinggi yang diluncurkan ke
luar atmosfer bumi ini tidak hanya peka cahaya ultraviolet yang tidak dapat
menembus atmosfer bumi.
BAB III
PENUTUP
A. kesimpulan
Salah satu yang paling terkenal dan aspek penting dari
penjelajahan luar angkasa.adalah pendaratan pertama kali dibulan yaitu Pada
tanggal 21 juli 1969 pesawat amerika serikat dengan penerbangan Apollo XI
meluncur menuju bulan. Pesawat dengan tiga awak yaitu: Michael Collins, Neil
Armstrong dan Edwin Aldrin.
Usaha untuk mencapai planet tetangga kita, ternyata lebih
sukar dari pada pergi kebulan.
DAFTAR
PUSTAKA
Arya wardhana, Wisnu.2004, Al Qua’an dan Energi Nuklir,
yogyakarta:
Pustaka pelajar.
Foster, Bob. 2000, Terpadu fisika, Jakarta ; Erlangga.
Hasilmutomo. Blogspot.com/2009 03.01 archive.html
Precious king city_http// awangfaisal.Net63.Net/
2 comments:
makasih,,, sangat membantu pembuatan tugas saya :)
Kak di mohon bantuanya mampir ya kak karena disini juga ada kak
https://medium.com/@ctworksss7/what-is-space-7dd9d3c2997e
.
Posting Komentar